Ketika Kucing Mengeong Berlebihan

Walaupun biasanya diam, kucing juga bisa tiba-tiba menjadi sangat ribut. Mendesis, menggeram dan mengeong dengan sangat keras biasanya dilakukan kucing ketika mereka merasa takut atau terancam. Kucing mengeong untuk mendapatkan perhatian dari manusia. Biasanya kucing sering mengeong antara induk dengan anak-anaknya. Jarang kucing mengeong dengan kucing lainnya. Suara mengeong terdengar sangat manis dan menggemaskan, tetapi suara mengeong yang berlebihan justru sangat mengganggu.


Mengatasi Kucing Mengeong yang Berlebihan

Suara mengeong yang berlebihan sangat mengganggu terutama jika terjadi pada waktu tidur. Beberapa kucing memiliki kebiasaan mengeong sambil menggaruk-garuk pintu kamar tidur agar mereka dibiarkan masuk. Aturan pertama yang harus diketahui bila hal itu terjadi adalah jangan memberikan respon secara langsung. Kucing melakukan hal tersebut untuk menarik perhatian tuannya. Cari tahu apa yang diinginkan oleh kucing, berusaha mendiamkan atau berteriak pada kucing adalah hal terburuk jika dilakukan, karena dengan berusaha mendiamkan atau berteriak pada kucing berarti Anda malah semakin mendorong kucing untuk mengeong lebih nyaring lagi untuk mendapatkan perhatian Anda. Jika Anda tidak merespon kucing yang mengeong dengan nyaring, kemungkinan kucing akan berhenti melakukannya dalam beberapa hari.

Terdapat beberapa keadaan lingkungan tertentu yang membuat kucing mengeong lebih banyak dan lebih ribut dari biasanya. Kucing akan menjadi sangat ribut ketika mereka berada pada masa transisi seperti suasana baru ketika pindah rumah, meninggalnya salah seorang anggota keluarga di rumah atau hadirnya kucing baru di dalam rumah. Cobalah untuk memberikan rasa sayang dan perhatian ekstra pada kucing, misal memberi kucing mainan baru, selama masa transisi itu. Tetapi, Anda juga perlu memberikan perhatian ekstra bila kucing juga menjadi diam.

Jika dengan cara mendiamkannya tidak berhasil, cobalah beberapa tips berikut ini:

- Usahakan kucing Anda tetap sibuk selama Anda sibuk bekerja, khususnya pada siang hari, misal dengan memberikan mereka mainan.
- Memberi semprotan air -- Sediakanlah sebuah botol penyemprot berisi air. Setiap kali kucing Anda mengeong dari balik pintu kamar tidur, semprotlah kaki kucing dengan air dari bawah pintu. Hal ini untuk menumbuhkan pikiran pada kucing bahwa mengeong ribut pada waktu orang tidur sama dengan mendapat semprotan air.
- Kucing sering menyembunyikan rasa sakitnya sampai akhirnya mereka benar-benar sakit. Ini didasarkan pada kenyataan di alam, bahwa kucing yang sakit atau lemah adalah target utama bagi predator lainnya. Jika kucing Anda termasuk pada jenis kucing yang tidak banyak mengeluarkan suara lalu tiba-tiba menjadi kucing yang mengeong dengan ribut, ada kemungkinan kucing Anda sedang bermasalah pada fisiknya atau sakit, dalam hal ini kunjungan ke dokter hewan sangat diperlukan.

(Sumber: toleethong.multiply)

3 comments:

$cocoper6 said...

Apakah kalau kucing mengeong itu bentuk tangisan kucing?
Sy pernah membawa kucing itu berpergian dg sebuah tas, selama itu dy mengeong saja, kt tmn yg pecinta kucing berkata kucing sy itu sdg takut maka nya dy mengeong tanda menangis. Apa itu benar? Memang muka nya tampak memelas.

Anonymous said...

Kucing sy terlalu bising.. seperti ketagih makan ayam.. sehinggakan sukar untuk sy makan ayam lagi d rumah.. dia akan mengejar n buat bising sampai dia dapat.. tapi setelah bagi.. mcm x pandai kenyang dia akan sentiasa meminta selagi ada.. dia juga berhenti makan makanan kucing yg saya sediakan... hal ni amat merimaskan..sehingga sy terlalu stress...

Unknown said...

Bantuannya ka,kucing sy suka ngeong2 tiap hari gk kenal waktu.Kucing sy seperti takut gitu,pdhal gk ada apa2,udh sy ikutin,tp gk ada apa2 jg,gmna ngeberhentiinya?

Post a Comment